Perawatan bulu Anjing Kintamani adalah komitmen rutin yang tidak dapat ditawar. Keindahan dan, yang lebih penting, kesehatan kulit Kintamani sangat bergantung pada manajemen yang tepat terhadap bulu ganda (double coat) mereka yang tebal. Artikel perwatan anjing kintamani ini akan memaparkan alat-alat wajib dan teknik langkah demi langkah untuk memastikan sirkulasi udara optimal dan pencegahan infeksi kulit.
Peralatan Wajib untuk Bulu
Penggunaan alat yang tepat adalah setengah dari pertempuran. Pemilik Kintamani harus menginvestasikan pada alat berkualitas yang dirancang untuk menjangkau lapisan bawah (undercoat).
- Sisir Garuk (Undercoat Rake): Ini adalah alat yang paling penting. Dirancang dengan gigi panjang yang jarang, sisir ini berfungsi menembus bulu luar dan menarik lapisan bawah yang sudah rontok sebelum sempat menggumpal (matting) dan memerangkap kelembapan.
- Sikat Pin (Pin Brush): Digunakan untuk menyisir lapisan luar dan mengurai gumpalan ringan. Sikat ini juga efektif untuk mendistribusikan minyak alami bulu.
- Sikat Slicker (Slicker Brush): Digunakan dengan sangat hati-hati dan hanya pada area yang rawan gumpalan atau matting ringan. Penggunaan berlebihan dapat merusak bulu.
- Pengering Udara Berkecepatan Tinggi (High-Velocity Dryer): Wajib ada. Pengering biasa tidak cukup. Alat ini berfungsi meniup air dan bulu mati dari lapisan bawah, memastikan kulit benar-benar kering setelah mandi, yang merupakan kunci mencegah Hot Spots.
Menyisir Lapisan demi Lapisan (Line Brushing)
Menyisir bulu ganda secara acak hanya akan merapikan bagian atas dan meninggalkan bulu mati di bawah. Teknik yang benar adalah Line Brushing:
- Posisikan Anjing: Biarkan anjing berbaring miring atau berdiri di atas meja grooming.
- Mulai dari Bawah: Pilih area kecil, misalnya kaki belakang. Gunakan satu tangan untuk memisahkan bulu dan menahannya ke atas, memperlihatkan lapisan kulit.
- Sisir Garuk: Dengan tangan yang lain, gunakan Sisir Garuk untuk menyisir bulu dari akar ke ujung dalam garis-garis pendek dan tegas.
- Ulangi: Setelah satu baris selesai dan Sisir Garuk dapat bergerak mulus, lepaskan sedikit demi sedikit bulu yang ditahan tadi dan pindah ke baris berikutnya di atasnya. Lakukan ini sampai seluruh tubuh telah disisir dari kulit hingga ujung bulu.
- Pemeriksaan Akhir: Setelah selesai, gunakan Sisir Garuk di seluruh tubuh. Jika Sisir Garuk dapat bergerak lancar dan menyentuh kulit tanpa hambatan, maka bulu sudah bersih dari undercoat mati.
Memahami Musim Bulu Rontok (Blowing Coat)
Kintamani mengalami kerontokan bulu yang sangat intens (sering disebut blowing coat) dua kali setahun, biasanya saat perubahan musim. Selama periode ini, bulu undercoat rontok dalam jumlah besar.
- Intensitas Perawatan: Selama blowing coat, frekuensi penyisiran harus ditingkatkan menjadi harian. Pengabaian selama periode ini dapat menyebabkan matting parah yang sulit diatasi dan meningkatkan risiko Hot Spots secara eksponensial.
- Mandi Bantuan: Mandikan anjing dengan sampo pelembap ringan dan gunakan Pengering Berkecepatan Tinggi untuk membantu meniup undercoat yang longgar. Proses ini mempercepat pelepasan bulu mati dan mempersingkat durasi blowing coat.
Proses Pengeringan Bulu
Seperti yang ditekankan dalam artikel sebelumnya, air adalah musuh. Kelembapan yang tersisa di lapisan bawah akan berubah menjadi infeksi jamur atau bakteri.
Setelah anjing Kintamani basah (mandi atau berenang), gunakan Pengering Berkecepatan Tinggi, sambil melakukan line brushing dengan Sisir Garuk secara bersamaan, untuk memisahkan bulu hingga benar-benar kering. Jika Anda tidak yakin, lanjutkan mengeringkan selama 10 menit lagi—lebih baik berlebihan daripada kurang.
Pantangan Keras: JANGAN PERNAH CUKUR (SHAVE) BULU KINTAMANI. Lapisan bulu mereka melindungi dari sengatan matahari dan membantu proses pendinginan dengan menciptakan kantong udara. Mencukurnya merusak isolasi alami mereka dan seringkali menyebabkan bulu tumbuh kembali dengan tekstur yang tidak sehat.
Disiplin dalam pemilihan alat dan teknik penyisiran adalah investasi terbaik untuk umur panjang dan kenyamanan Anjing Kintamani Anda.
Sebelum memulai perawatan, pastikan Anda telah meninjau Penyakit Kulit dan Manajemen Bulu Ganda Kintamani untuk memahami risiko dermatologis terkait.






